Login

Pengajuan Pinjaman Ditolak Padahal Data Lengkap? Ini Penjelasannya

31 Oct 2025

Pengajuan Pinjaman Ditolak Padahal Data Lengkap? Ini Penjelasannya Penyebab pinjaman ditolak

Apa Inti Pembahasannya?

  • Pengajuan pinjaman bisa ditolak jika ada kesalahan, mulai dari dokumen yang kurang baik dan lengkap hingga nomor telepon tidak aktif yang menghambat proses verifikasi data.
  • Faktor utama pengajuan pinjaman kita bisa ditolak dapat dikarenakan skor kredit buruk di SLIK OJK atau jumlah pinjaman yang tak rasional.
  • Cek dan evaluasi sebelum mengajukan pinjaman sangat penting, jadi pastikan semua dokumen persyaratan lengkap dan benar agar proses pengajuan tak terhambat.

 

Wajib Tahu: Punya Angsuran? Perhatikan Ini Agar Skor Kredit SLIK Bersih

 

Pengajuan pinjaman Sobat ditolak? Hal ini bisa membuat frustasi, terutama jika kamu sedang sangat membutuhkan dana.

Namun, kamu tak sendirian. Mengajukan pinjaman menjadi solusi banyak orang yang membutuhkan dana tambahan dan jumlahnya pun pun terbukti meningkat dari tahun ke tahun.

Tak hanya itu, pengajuan pinjaman dengan agunan seperti pembiayaan multiguna pun tumbuh 8,6% secara tahunan hingga mencapai Rp1.328,9 triliun per Agustus 2025!

Namun, jika pengajuan Sobat ditolak, jangan cepat frustrasi karena ada alasan di baliknya. Kamu bisa mencari tahu apa yang salah dan evaluasi untuk pengajuan selanjutnya.

Dalam artikel inilah, kita akan mencari tahu bersama apa saja alasan yang membuat pengajuan pinjaman ditolak. Yuk, kita simak!

 

Kenapa Pengajuan Pinjaman Kamu Bisa Ditolak?

1. Persyaratan Tidak Lengkap atau Kurang Jelas

Alasan pengajuan pinjaman ditolak yang paling sering terjadi adalah dokumen persyaratan tidak lengkap atau buram.

Banyak calon peminjam merasa dokumen yang mereka siapkan sudah cukup, padahal bisa jadi foto KTP mereka buram, NPWP belum dilampirkan, atau malah tidak menyertakan KTP pasangan bagi yang sudah menikah.

Hal ini tentu disayangkan karena dapat dicegah sejak awal dan proses pengajuan bisa berjalan lancar.

Di SMS Finance sendiri, dokumen persyaratan yang wajib disiapkan meliputi:

  • KTP pemohon dan pasangan
  • Kartu Keluarga
  • NPWP
  • Akta nikah/cerai
  • Bukti penghasilan (slip gaji/rekening koran)
  • Dokumen jaminan (bagi produk pinjaman dengan agunan, seperti BPKB mobil)
  • Surat kepemilikan tempat tinggal (PBB, rekening listrik, dll.)

Jika pengajuan dilakukan secara online melalui situs maupun aplikasi resmi, periksa kembali resolusi dokumen.

Pastikan tidak ada yang terpotong, buram, gelap. Kesalahan kecil seperti ini bisa membuat pinjaman ditolak bahkan sebelum diverifikasi, jadi siapkan dengan hati-hati!

 

2. Skor Kredit Buruk di SLIK OJK

Sobat, riwayat kredit harus diperhatikan sebelum kita mengajukan pinjaman. Pasalnya, jika kita memiliki riwayat kredit yang buruk, kemungkinan besar pengajuan pun akan ditolak.

Semua perusahaan pembiayaan legal, termasuk SMS Finance, akan memeriksa skor kredit Sobat melalui SLIK OJK (Sistem Layanan Informasi Keuangan), yang sebelumnya disebut BI Checking.

SLIK OJK memiliki sistem skor kredit atau KOL dari 1 sampai 5. Perusahaan pembiayaan biasanya hanya menerima pengajuan dari peminjam dengan skor 1 atau 2.

Namun, jika skor Sobat berada di KOL 3—5, kredibilitas kamu akan dipertanyakan dan pengajuan kamu bisa saja ditolak.

Oleh karena itu, pastikan Sobat memeriksa skor kredit terlebih dahulu agar pengajuan pinjaman kamu tidak terhambat.

Jika skor kredit Sobat terlanjur buruk, kamu bisa melakukan langkah-langkah pemutihan BI Checking. Seperti apa caranya? Klik artikel berikut Cara Pemutihan BI Checking Agar Pengajuan Lancar!

 

3. Nama Rekening Pencairan Berbeda dengan Nama Peminjam

Kedengaran sepele, tapi perbedaan nama rekening dan peminjam menjadi red flag di mata perusahaan pembiayaan.

Menggunakan rekening milik pasangan, teman, atau keluarga memang terlihat praktis, tapi ini bisa dianggap sebagai penyalahgunaan atau pemalsuan identitas alias fraud.

Bahkan, jika pengajuan menggunakan data palsu seperti foto orang lain, alamat fiktif, atau rekayasa slip gaji, pengajuan pinjaman Sobat bukan hanya ditolak, tapi bisa masuk daftar hitam (blacklist).

Untuk mengatasi ini, selalu gunakan rekening milik pribadi dan pastikan semua informasi identitas cocok dengan dokumen resmi.

Di sisi lain, Sobat tidak perlu khawatir tentang keamanan dokumen identitas pribadi.

Selama Sobat mengajukan pinjaman ke perusahaan pembiayaan yang berizin dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), maka keamanan dan kredibilitasnya telah terjamin, seperti yang dilakukan SMS Finance.

SMS Finance, yang merupakan bagian dari ORIX Group Japan, menerapkan standar verifikasi yang ketat untuk melindungi konsumen dan mitra bisnisnya.

Bagaimana, Sobat? Yuk ajukan pembiayaanmu sekarang juga di SMS Finance!

 

4. Jumlah Pinjaman Tidak Rasional

Sobat mungkin sangat membutuhkan dana dan mengajukan nominal pinjaman yang besar. Namun, jumlah pinjaman yang terlalu tinggi tidak selalu menguntungkan, justru bisa membuat pengajuan pinjaman kamu ditolak.

Biasanya, perusahaan pembiayaan akan memeriksa profil keuangan setiap calon debitur, mulai dari jumlah tanggungan, pendapatan, rasio utang terhadap penghasilan, dan pengeluaran bulanan.

Jika nilai pinjaman yang diajukan tidak sebanding dengan kapasitas bayar atau tidak sesuai dengan nilai aset yang dijadikan jaminan, pengajuan berisiko akan ditolak.

Oleh karena itu, saat mengajukan pinjaman jangan mencantumkan nominal yang terlalu besar. Sesuaikan dengan kebutuhan Sobat agar proses pembayaran angsurannya pun akan lebih mudah.

 

Baca Juga: Hindari 7 Kesalahan Berikut saat Menjaminkan BPKB Mobil

 

5. Agunan Tidak Sesuai Kriteria

Untuk produk pinjaman dengan agunan seperti pembiayaan multiguna, nilai aset yang dijaminkan sangat menentukan disetujui atau tidaknya pengajuan Sobat.

Misalnya, Sobat mengajukan pinjaman dengan jaminan BPKB mobil. BPKB kendaraan yang sudah tua atau aset dengan nilai jual rendah bisa membuat pengajuanmu ditolak.

Nantinya, perusahaan pembiayaan akan menilai likuiditas aset tersebut. Semakin mudah dijual dan semakin stabil nilainya, semakin besar peluang pengajuanmu diterima.

Sebelum mengajukan pinjaman, pastikan jaminan Sobat memiliki nilai pasar yang cukup dan tidak dalam kondisi bermasalah.

 

6. Penghasilan atau Pekerjaan Tidak Stabil

Penyebab selanjutnya mengapa pengajuan pinjaman ditolak berkaitan dengan pekerjaan calon debitur.

Pihak pembiayaan akan mengevaluasi stabilitas pendapatan dan pekerjaan sebagai tolok ukur kemampuan membayar.

Jika Sobat sering berpindah kerja atau tidak punya bukti pendapatan tetap, hal ini bisa membuat pengajuan pinjaman ditolak.

 

Baca Juga: 7 Hal Penting Sebelum Ajukan Pinjaman Jaminan BPKB Mobil, Jangan Sampai Rugi!

 

7. Nomor Telepon Tidak Aktif atau Tidak Dijawab

Ini menjadi salah satu alasan pinjaman ditolak yang juga sering terjadi.

Coba bayangkan, pihak perusahaan pembiayaan ingin memverifikasi data Sobat melalui telepon, tapi nomor yang didaftarkan tidak aktif, tidak bisa dihubungi, atau bahkan tidak diangkat.

Hal kecil seperti ini bisa membuat proses pengajuan gagal total. Oleh karena itu, setelah mengisi formulir ajukan pinjaman, pastikan:

  • Nomor HP aktif 24 jam
  • HP tidak dalam mode sunyi atau getar
  • Siap dihubungi untuk verifikasi atau wawancara singkat
  • Sertakan nomor darurat sebagai cadangan

Verifikasi biasanya dilakukan via telepon atau WhatsApp dalam waktu 1–3 hari kerja. Jangan sampai penolakan terjadi hanya karena Sobat lupa mengangkat telepon!

 

8. Gagal Verifikasi Data atau Kesalahan Input

Tahap verifikasi data adalah momen krusial. Ini bisa dikatakan sebagai momen penentu sebelum pengajuan kredit Sobat dilakukan.

Gagal di tahap ini berarti Sobat harus mengulang dari awal. Ini akan memakan waktu, tenaga, dan menunda pencairan dana yang kita butuhkan.

Kesalahan yang dianggap kecil seperti salah ketik atau typo pada NIK, alamat email dan nomor tidak aktif, atau unggahan dokumen buram bisa membuat pengajuan Sobat batal dalam sekejap.

Jika Sobat melakukan pengajuan secara online, sebelum klik “submit”, cek ulang semua daftar dalam formulir. Pastikan tidak ada typo atau dokumen persyaratan yang kurang.

 

Baca Juga: 4 Cara Menghitung Angsuran dan Bunga Pinjaman

 

Sobat, pengajuan pinjaman ditolak memang membuat kesal. Namun, ini bisa dicegah sejak awal dengan memahami alasan di baliknya.

Sebelum mengajukan pinjaman, pastikan juga Sobat memilih perusahaan pembiayaan bank maupun non-bank yang aman, kredibel, serta berizin dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), seperti SMS Finance.

SMS Finance menawarkan produk pembiayaan mobil bekas sampai pinjaman dana tunai dengan jaminan BPKB mobil!

Dengan pengalaman lebih dari dua dekade dan layanan profesional, SMS Finance siap membantu mendapatkan pembiayaan sesuai kebutuhan dengan prosedur yang jelas dan transparan

Tunggu apa lagi? Ayo ajukan pembiayaanmu sekarang juga dengan klik di sini!

SMS Finance Berizin dan Diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan